monicarasmona.my.id

Personal Branding sebagai Blogger, Mulai dari Sekarang, Yuk!

Personal Branding sebagai Blogger, Mulai dari Sekarang, Yuk!

Tahun 2020 menjadi permulaan bagi saya dalam mengikrarkan diri sebagai penulis. Saya sudah punya satu buku solo dan delapan buku antologi. Dalam perjalanannya, ternyata saya menemukan bahwa blogging juga menyenangkan dan mulai membangun personal branding sebagai blogger.

Pada awalnya memang ada perasaan tidak percaya diri saat memperkenalkan citra diri sebagai blogger. Memang sebagus apa sih tulisanku sampai berani mengaku sebagai blogger? Terus pencapaian apa saja yang telah kuraih di dunia blogging?

Pertanyaan-pertanyaan semacam itu terus mengganggu dan semakin menebalkan rasa minder. Namun, setelah direnungkan, tidak akan ada orang yang tiba-tiba menjadi besar. Semua orang mempunyai langkah pertamanya dalam meraih kesuksesan.

Justru semakin cepat kita mencitrakan diri sebagai blogger semakin kuat pula fondasi kita dalam blogging. Sehingga nantinya kita tinggal memoles saja.

Related:

Manfaat SEO on Page yang Wajib Blogger Pemula Tahu

Sosok Pembaca Setia Ulasan Monica by Monica Rasmona

Nita, sang Penangkap dan Penebar Inspirasi lewat Tulisan

The Big Why on Blogging dan Manajemen Waktunya

Pengalaman Mempercantik Artikel Blog dengan Canva

I'm A Lifestyle Blogger and I'm Proud of It

Blog Ulasan Monica by Monica Rasmona

Saat memutuskan untuk melakukan personal branding sebaiknya kita sudah menentukan citra seperti apa yang akan ditampilkan. Hal ini kembali pada strong why kita dalam blogging dan niche blog.

Untuk saat ini niche blog saya masih gado-gado jadi saya ingin mem-branding diri sebagai lifestyle blogger. Saya menulis bermacam tulisan, seperti tulisan review, how to, cerpen, atau sekadar curhat.

Sebenarnya saya mempunyai ketertarikan untuk menjadi book reviewer, tetapi untuk saat ini agak susah mengatur waktu untuk membaca buku. Membaca satu buku saja bisa memakan waktu satu bulan. Hal ini tentunya akan menghambat kuantitas tulisan.

Keunikan blog saya adalah adanya label cerpen. Sampai saat ini saya masih mem-branding diri sebagai author juga dan insyaallah tahun ini akan merilis buku solo kedua.

Selain itu, saya tidak menampakkan wajah di social media dan menurut saya itu pun merupakan sesuatu yang unik. Untuk menggantikan foto diri, saya punya logo tetap yang menggantikannya.

Secara personal saya ingin dukenal sebagi blogger muslimah yang menyebarkan tulisan yang tidak bertentangan dengan agama. Karena hal itu saya menghindari menulis sesuatu yang berhubungan dengan judi, pornografi, miras, riba, dan lain sebagainya.

Untuk kekurangan tentunya yang paling kentara terletak pada kualitas tulisan. Oleh karena itu, saya tidak akan berhenti belajar agar kualitas tulisan semakin bagus.

Related:

Pengalaman Pertama Memasang Custom Domain Sendiri

Pengalaman Mendebarkan Memasang Template Pihak Ketiga

Tips Memilih Taman Kanak-kanak Anti Bingung

Membangun Personal Branding sebagai Blogger

Kartu Nama Monica Rasmona

Setelah memutuskan ingin dikenal sebagai blogger seperti apa, kini saatnya kita bergerak untuk membangun personal branding. Kita bisa melakukan hal-hal di bawah ini. Yang perlu diingat semuanya butuh proses dan memakan waktu yang tidak singkat. 

Tidak menutup kemungkinan di tengah jalan kita bisa merasa jenuh, tetapi itu bisa diatasi dengan senantiasa mengingat apa the big why kita dalam blogging. Tentunya kita boleh rehat sejenak, sebelum kembali berkutat dengan apa yang telah kita mulai.

Menggunakan Nama Asli

Penggunaan nama asli akan memudahkan orang lain menemukan kita di social media. Nama asli ini dianjurkan dipakai di blog personal karena yang di-branding-nya nama kita. Kalaupun tidak menginginkan menggunakan nama asli, sebaiknya nama pena yang dipakai selaras dengan nama yang dipakai di social media.

Dengan menggunakan nama asli atau nama pena yang jelas juga membuat nilai kepercayaan google dan pembaca terhadap kita meningkat. Sehingga performa blog pun turut meningkat.

Menyematkan Blog dan Blogger pada Bio Social media

Social media biasanya mempunyai beberapa pilihan profil pengguna, personal dan profesional. Sebagai blogger, baiknya kita memilih profil profesional dan menyematkan blogger sebagai identitas.

Hal ini memudahkan orang lain mengidentifikasi profil kita. Tentunya penyematan ini harus terus dibarengi dengan tulisan yang dirilis. Apalah gunanya mengaku blogger, tetapi tidak jarang sekali menulis artikel.

Untuk lebih memantapkan, di bio juga sematkanlah link blog agar profil kita sebagai blogger lebih meyakinkan.

Sharing Artikel Blog di Social Media

Setelah mem-posting sebuah artikel, baiknya langsung di-share di social media. Hal ini memudahkan tulisan kita dibaca, tinggal klin link-nya saja. Pada link tersebut, tulislah caption pendek yang menggambarkan isi tulisan. Jangan ujug-ujug posting link tanpa penjelasan apapun.

Bergabung dengan Komunitas Blogger

Berada di lingkungan yang sefrekuensi tentunya memiliki banyak manfaat. Kita bisa memperluas networking sambil menguatkan tekad dalam blogging. Hal itu juga akan semakin menguatkan branding kita sebagai blogger. Apalagi jika kita menjadi member yang aktif, tidak sekadar menjadi penyimak. (Nunjuk ke diri sendiri)

Ikut Kelas Blogging

Untuk meningkatkan kualitas, kita bisa bergabung dengan kelas blogging. Banyak kelas yang menawarkan pembelajaran blogging. Untuk saat ini saya masih menjadi penikmat kelas gratis. Tulisan saya mengalami banyak perbaikan setelah mengikuti kelas. Apalagi kalau mengikuti yang berbayar, tentunya lebih banyak kelebihan yang ditawarkan.

Dengan semakin meningkatnya kualitas diri sebagai blogger, semakin melekat pula identitas seorang blogger pada diri kita.

Daftar Job Blog

Untuk permulaan mungkin belum ada yang menawarkan job pada kita. Jangan berkecil hati, kita bisa menjemput bola dengan daftar job blogging. Semakin sering kita mendapatkan job, semakin dikenal juga kita sebagai blogger.

Hal ini tentunya harus dibarengi dengan peningkatan performa blog karena masing-masing klien memiliki standar yang berbeda. 

Manfaat Personal Branding

Setiap yang kita lakukan tentunya harus dipertimbangkan pula aspek kebermanfaatannya. Berikut manfaat membangun personal branding:

  • Meningkatkan kemampuan diri
  • Meningkatkan rasa percaya diri
  • Memperluas jaringan
  • Menambah nilai diri di mata orang lain

Penutup

Membangun personal branding sebagai blogger tidak hanya bisa dilakukan blogger-blogger yang telah mengecap kesuksesan. Blogger pemula pun wajib melakukannya untuk memperkenalkan citra diri yang ingin dibentuk. Jangan malu, jangan minder. Yuk, ambil langkah awalmu dari sekarang.

Related Posts

6 comments

  1. Bener banget mbak, maunya pake nama pena ternyata perkara konsisten itu juga susahhhh heheh

    ReplyDelete
  2. MasyaAllah semoga lancar dan sukses buku solo keduanya mba 😍

    ReplyDelete
  3. Semoga habis kelas blogspedia bisa jemput job 🙏

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin ya rabbal alaamiin. Doa yang baik buat Mbak juga.

      Delete

Post a Comment